Ketika segala persiapan dilakukan oleh kedua pihak yang akan terlibat dalam sebuah pertempuran, di Kahuripan, Dyah Gitarja sedang duduk berhadapan dengan Gajah Mada. “Kakang, mengapa...
“Dengan demikian, Ki Rangga, kita akan bertemu di padang rumput ini. Selamat malam,” katanya sambil melambaikan tangan Ki Jayanti memutar kudanya dan diikuti pengiringnya kembali...
“Sampaikan pesanku pada pemimpin kelompok agar menempati kedudukan yang telah direncanakan. Jika mereka menyerang saat ini, kita akan menjepit mereka. Siapkan senjata kalian!“ perintah Ken...
“Malam ini Pragola akan membawa pasukannya maju sejauh selemparan anak panah. Begitu juga Gajah Praba serta Ubandhana, mereka masing-masing akan membawa pasukan sejajar dengan Pragola....
Kapal-kapal pasukan Ki Sentot pun bergerak meninggalkan dermaga dalam kelompok-kelompok kecil. Jarak keberangkatan antar kelompok telah diatur sedemikian rupa hingga benar-benar luput dari pengawasan para...
Malam semakin larut dan setiap kepekatan telah melebur dalam gelap. Bondan dan Gumilang akhirnya tiba di depan gapura kademangan. Bondan memperingatkan para petugas yang sedang...
“Aku adalah api itu sendiri dan aku akan membakar habis pasukan Majapahit sekalipun jumlahnya sehamparan tebasan parang,” kata Ki Cendhala Geni. “Begitukah?” “Begitulah. Selama ini...
Tetapi keduanya meyakini bahwa Ken Banawa dan lurah prajurit lainnya akan membantu dua kademangan ini, untuk mempertahankan diri hingga batas akhir. Pohon harapan mulai mengakar...
Dalam waktu itu, Ken Banawa telah mengerti maksud pemimpinnya. Dan Ken Banawa memang akan mengajak Gumilang untuk turut menyertai Bondan, selain Ken Banawa telah mengetahui...
Sesampainya di istana kepatihan yang telihat lengang di batas senja, Ken Banawa diperkenankan menghadap Mpu Nambi di serambi depan. “Saya mendapatkan laporan dari petugas yang...