Tentang Kita dan Hujan Saat hubungan berakhir, bukan berarti orang berhenti saling mencintai Mereka hanya berhenti saling menyakiti. ( R.A. Kartini ) Aku tertegun membaca...
Perempuan itu masih berjalan di tengah rintik hujan. Sejak semalam guyuran air langit itu betah mengirim keberkahan ke bumi. Kaki itu terseok-seok, mungkin telah berkilo-kilo...
Malam itu, aku melihat Ibu begitu bahagia. Senyum manis mengembang sempurna dari bibir yang tersapu lipstik warna merah. Meski aku yakin tubuhnya lelah, tapi Ibu...
Namaku Qais, seorang lelaki dengan wajah tampan, mata bulat besar, serta rambut hitam. Aku yang terbiasa menjadi pusat perhatian dan kekaguman karena kepintaranku ini sepertinya ...
Aku tahu bahwa duniaku akan berubah sejak sore itu. Saat cahaya matahari lembut memeluk hamparan melati di samping rumah, suara teriakan Pak Kirno berlomba dengan...
meramu rindu ternyata lebih rumit dari meracik secangkir kopi untukmu padahal dulu aku sempat mengeluh karena butuh waktu lama meracik kopi yang pas di lidahmu...
Di Satu Hari Yang (Cerah) Di bawah langit yang temaram, kita sepakat meronce rindu dan mengikatnya dengan simpul doa yang paling palung. “Jarak akan mengajarkan...
Angin Agustus Dingin Angin memukul-mukul tubuhku Mendesakku untuk menulis sebait puisi untukmu Lalu kau gerakkan tubuhmu begitu lentur Seiring dersik bambu bersahutan bersenandung sendu Haruskah...
Kenangan adalah cetakan roti. Mata terbelalak, jidat mengkerut, bibir monyong lima senti. Dalam hati terbetik tanya, “Kamsud loe?” Otakku munyer seser. Jika kenangan adalah cetakan...