Trenggalek – Tak bisa dipungkiri, lembaga Polri beberapa waktu terakhir ini diguncang prahara yang beruntun. Citra Polri sempat menurun di mata publik akibat ulah sejumlah oknum yang tidak bisa di tolerir. Namun demikian, tindakan tegas yang dilakukan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membuka harapan baru rakyat Indonesia terhadap Polri.
Hal tersebut diungkapkan salah satu relawan Suket Teki Kabupaten Trenggalek Trimo Dwi Purnomo menyikapi kondisi Polri akhir-akhir ini. Senin, (24/10).
Pihaknya menegaskan, selama ini keberadaan Polri di Kabupaten Trenggalek sangat berperan aktif dalam menjaga keamanan wilayah. Bahkan bisa dikatakan polisi di Trenggalek relatif dekat dengan masyarakat. Terbukti dengan situasi keamanan yang selalu kondusif.
“Kalau kita mau berfikir objektif, masih banyak polisi yang baik. Janganlah karena ulah satu oknum kemudian digeneralisasi. Jangan di gebyah uyah. Kita masih butuh kehadiran Polri. Tidak hanya soal keamanan tetapi juga peran sertanya dalam kegiatan kemanusiaan.” Ujar tokoh pemerhati dan pembina seni budaya khas Trenggalek seperti Jaranan, Rampak Barong hingga reog budaya ini.
Terlebih beberapa hari yang lalu, Kabupaten Trenggalek di terpa musibah bencana alam dan salah satu yang bergerak terdepan adalah anggota Polri. Pihaknya juga menekankan bahwa kehadiran Polri di tengah masyarakat sangat dirasakan.
Masih kata Trimo, jika ada oknum yang melakukan kesalahan atau pelanggaran, pihaknya yakin dan percoaya Polri akan menindak tegas sesuai dengan mekanisme yang ada dan siap mengawal sampai tuntas.
“Kepada Polri ku. Kami masyarakat Kabupaten Trenggalek yang tergabung dalam relawan suket teki. Kami percaya kepada Polri dalam melaksanakan tugas-tugasnya untuk menyelsaikan permasalahn hukum di Indonesia. Jayalah Indonesiaku, Jayalah Polriku.” Pungkasnya
Sebagai pentolan Suket Teki yang beranggotakan sedikitnya 1.500 orang dan bergerak di bidang isu lingkungan hingga sosial dan budaya ini, pihaknya menyatakan siap mendukung Polri untuk terus berbenah dan meningkatkan profesionalisme selaku pelindung, pengayom dan pelayanan masyarakat.