Dalam rangka rangkaian peringatan Hari Bhakti Adhyaksa Ke-64 dan Hari Lahir Kejaksaan yang Ke-79, Tahun 2024, Kajati Jatim Dr. Mia Amiati, SH, MH, CMA, CSSL dengan didampingi para pejabat srtuktural dari Kejati Jatim, para Kajari se-Jawa Timur beserta para kasi pada masing-masing satker, bekerjasama dengan Center of Responsible Business (CRB) Pascasarjana Unair yang didukung oleh Pemerintah Kabupaten Gresik, PT JIIPE, PT. Petrokimia Gresik, PT. Freeport Indonesia, PT. SMELTING, SKK Migas Perwakilan Jabanusa dan beberapa perusahaan lainnya, pada hari Selasa tanggal 13 Agustus 2024 menyelenggarakan kegiatan JAKSA MENANAM yaitu penanaman 200500 pohon bakau di Kawasan JIIPE, pesisir Pantai Utara (Pantura) Jawa Timur.
Tujuan diselenggarkannya kegiatan penanaman pohon bakau ini adalah sebagai bukti nyata kepedulian insan Adhyaksa sebagai aparat penegak hukum yang tidak hanya peduli terhadap unsur keadilan dalam penangakan perkara dan pelaksanaan tugas fungsi Kejaksaan lainnya, namun kami juga memiliki kepedulian yang sangat tinggi terhadap isu-isu keberlanjutan, pelestarian lingkungan dan alam dan yang terpenting adalah mewujudkannya dalam sebuah tindakan nyata dan berkesinambungan.
Luas mangrove di Indonesia mencapai 25 persen dari luas mangrove dunia, namun beberapa di antaranya dalam kondisi kritis. Di pantai utara Jawa, hutan ini sudah lama tergerus karena kebutuhan lahan penduduknya, termasuk banyak tumbuhnya areal industri disepanjang pantai utara (Pantura) Jawa Timur membuat areal hutan bakau setiap tahunnya terus berkurang. Kondisi ini membuat sejumlah ekosistem yang menjadikan wilayah tersebut sebagai tempat hidupnya semakin terdesak, memaksanya melakukan migrasi atau memilih tempat lain. Adanya kondisi tersebut, perlu adanya perhatian untuk kembali melakukan penghijauan. Untuk itulah kami mnewujudkan kepedulian kami sebagai bentuk pengabdian kepada masyrakat melalui kegiatan penanaman pohon bakau di aera pantrua Jawa Timur.
Kejaksaan Tinggi Jawa Timur Peduli Lingkungan.