Polres Trenggalek – Rangkaian upacara adat bersih Dam Bagong, Kabupaten Trenggalek berlangsung dengan khitmad sekaligus meriah. Ratusan orang yang merupakan warga dari kelurahan Ngantru dan sekitarnya memadati area dam bagong dimana puncak upacara adat digelar. Jumat, (7/6).
Upacara adat diawali dengan kirab tumpeng agung dan kepala kerbau menuju ke makam Ki Ageng Menak Sopal, dilanjutkan ziarah bersama pemangku adat danditutup dengan acara inti yakni larung sirah mahesa dan purak tumpeng.
Kapolres Trenggalek AKBP Gathut Bowo Supriyono, S.H., S.I.K., M.Si. melalui KabagSDM AKBP M. Solichin, S.H. yang kebetulan juga turut hadir dalam rangkaian kegiatan tersebut menuturkan, upacara adat bersih Dam Bagong ini merupakan bentuk kearifan lokal serta sebagai salah satu upaya melestarikan adat dan budaya.
“Kita berikan dukungan penuh setiap usaha untuk melestariakn nilai-nilai adat dan budaya yang ada di Trenggalek.” tegasnya.
Guna memastikan kegiatan berjalan aman dan lancar, Kepolisian Resort Trenggalek mengerahkan sejumlah personelnya untuk membantu pengamanan. Para personel polisi ini disebar di beberapa tititk yang dinilai memiliki kerawanan.
Pihaknya menegaskan, pengamanan tidak hanya di lokasi tetapi juga di sepanjang rute yang dilalui.terutama pada simpang atau pun titik-titik tertentu yang relatif cukup padat untuk mengurangi potensi kemacetan maupun gangguan Kamtibmas lainnya.
“Rangkaian kegiatan sudah dimulai sejak kemarin. Untuk hari ini, ada puluhan personel lintas satuan yang kita kerahkan baik pos statis maupun patroli mobile. Alhamdulillah hingga selesai semua berjalan aman, lancar dan kondusif.” Pungkasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut antara lain, Bupati Trenggalek H. M. Nur Arifin, Kepala Disparbud Drs. Sunyoto, Kasatbinmas Polres Trenggalek AKP Rohmad Hudi, S.Pd., perwakilan dari Kodim 0806 Lettu Inf Sutopo, tiga pilar kecamatan Trenggalek dan kelurahan Ngantru.