Polres Trenggalek – Peningkatan kulitas pelayanan publik memang menjadi salah satu progres yang terus dikebut olah jajaran Polres Trenggalek. Terlebih, hal tersebut merupakan salah satu prasyarat penunjang untuk meraih predikan Wilayah Birokrasi Bersih melayani (WBBM).
Peningkatan kualitas pelayanan disini tidak terbatas pada modernisasi perangkat maupun mekanisme pelayanan yang mudah, cepat dan murah tetapi juga mencakup aspek sumberdaya manusia.
Guna mendorong hal tersebut, Polres Trenggalek menggelar lomba cerdas cermat bagi seluruh satuan fungsi dan Polsek jajaran yang mengemban tugas bidang pelayanan. Setiap satuan kerja wajib mengirimkan satu tim yang terdiri dari tiga anggota untuk mengikuti acara ini. Kamis, (21/10).
Sedangkan bertindak sebagai dewan juri adalah Kabagren ST Nurinsana Natsir, S.H., M.H., PS. Kasubbagstrajemen dan RB Iptu Sunawir dan Paur Subbagstrajemen Amirul Wieludan Suryanto, S.Kom, S.E., M.M.
Kapolres Trenggalek AKBP Dwiasi Wiyatputera, S.H., S.I.K., M.H. saat membuka acara yang digelar di taman batu Mapolres tersebut mengatakan, lomba ini diselenggarakan untuk mengetahui sejauh mana pengetahuan maupun wawasan anggota tentang pelayanan publik.
“Tugas pokok Polri selain melindungi dan mengayomi adalah melayani masyarakat. Melayani memiliki arti yang sangat luas namun pada dasarnya harus berientasi pada kepuasan masyarakat. Kecepatan, ketepatan, proporsional dan profesional merupakan hal yang mutlak dilakukan oleh setiap anggota Polri. Khususnya dalam hal pelayanan masyarakat.” Jelas AKBP Dwiasi.
Lebih lanjut AKBP Dwiasi menuturkan, setiap kegiatan operisional pelayanan telah memiliki standar operasional prosedur (SOP). SOP ini menjadi pedoman umum agar tidak menyimpang dari apa yang telah dilakukan.
Selama ini Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Polres Trenggalek relatif cukup tinggi. ini membuktikan bahwa dalam memberikan pelayanan sudah cukup baik. Tapi tidak boleh berhenti disitu. Perbaikan dan penyempurnaan harus terus dilakukan. Terutama dari aspek sumberdaya manusianya.
“Ikuti perkembangan agar tidak ketinggalan. Inovasi dan krerasi harus terus dikembangkan.” Imbuhnya.
Lomba cerdas cermat itu sendiri di gelar selama satu hari penuh dan diakhir lomba akan ditetapkan 3 tim pemenang yang berhak mendapatkan tropi, piagam dan uang pembinaan dari Kapolres Trenggalek.
Pihaknya berharap dengan cerdas cermat tersebut, kompetensi anggota dalam bidang pelayanan publik semakin terasah, wawasan juga bertambah sehingga dapat progres meraih predikat WBBM dapat terwujud di tahun ini.