suarakawan.com, Lamongan – Untuk pengamanan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023 , Polres Lamongan yang merupakan jajaran dari Polda Jatim ini akan melibatkan sebanyak 188 personel dengan 5 pos terdiri dari 1 pos pelayanan dan 4 pos pengamanan.
Kapolres Lamongan, AKBP Yakhob Silvana Delareskha mengatakan selama 11 hari nanti akan ada operasi lilin Semeru 2022 dalam rangka pengamanan Natal dan Tahun Baru 2023 dimulai tanggal 23 Desember 2022 hingga 2 Januari 2023.
“Baru saja kita gelar rakor eksternal di aula SKJ untuk kesiapan awal sekaligus menyamakan persepsi dalam rangka pengamanan Natal dan Tahun 2023,” kata AKBP Yakhob Silvana usai rapat koordinasi di Aula SKJ Polres, Selasa (20/12/2022).
Menurut Kapolres Lamongan, sebelum semua personil diterjunkan, maka aspek personil, sarana prasarana, serta keterlibatan unsur terkait seperti TNI, Pemda, dan mitra Kamtibmas lainnya harus disamakan persepsinya.
Masih menurut AKBP Yakhob, Natal dan Tahun Baru 2023 diperkirakan aktifitas masyarakat meningkat dibanding 2021 karena masyarakat disibukkan dengan Pandemi Covid-19 dan adanya pembatasan mobilitas saat itu.
Untuk cipta Harkamtibmas menjelang Natal tahun 2022 dan tahun Baru 2023 Polres Lamongan sudah mengawali dengan operasi cipta kondisi yang dilaksanakan setiap hari mulai 6 Desember 2022 hingga 22 Desember 2022.
“Lalu kita sambung dengan Opersai lilin Semeru 2022 selama 11 hari kedepan,” kata AKBP Yakhob
Ditambahkan oleh AKBP Yakhob, pengamanan Nataru di Lamongan ini Polres Lamongan Polda Jatim dibantu TNI dan instansi terkait serta komponen masyarakat lainnya.
Dalam kegiatannya nanti, Polres Lamongan Polda Jatim akan mengedepankan Satgas preventif, satgas preemtif, satgas Kamseltibcarlantas, satgas Gakkum dan satgas Banops dengan 5 pos yang ada Lamongan kota, Kinameng, Terminal Lamongan, Babat dan WBL.
Sementara itu, Bupati Yuhronur Efendi yang turut dalam rakor mengatakan, dengan sinergitas unsur Forkopimda dan jajaran tokoh agama, bisa melewati masa-masa Pandemi Covid-19.
“Bapak Kapolres dengan jajarannya dengan cipta kondisi kemarin telah berhasil, sehingga Lamongan dalam kondisi yang sangat baik, ” katanya.
Ia berharap masyarakat Lamongan bisa terjaga dan agar tidak terpancing dengan isu-isu yang sedang beredar di medsos.
Semua unsur dilibatkan dalam rakor diantaranya, Kodim 0812, Subdenpom V/2-3, PJU dan Kapolsek Jajaran Polres, OPD, Pengadilan Negeri, Kejari, Senkom Lamongan, Kemenag, Dinkes, BPBD, PT KAI, Hiswana Migas, FKUB Lamongan, PCNU, PLN, perwakilan pimpinan Gereja se-Lamongan dan perwakilan pendeta se-Lamongan. (Ant19)