Polres Trenggalek – Pawai Budaya tingkat SMP/MTs dan SMA/SMK/MA di Trenggalek berlangsung meriah. Masing-masing sekolah benar-benar menampilkan keunggulannya melalui karya seni dan budaya berupa tari, pakaian adat nusantara hingga berbagai maket yang terbilang eksotik dan luar biasa. Selasa, (20/8).
Tak ayal, acara inipun mendapat sambutan dri masyarakat. Sejak pagi, ribuan warga telah memenuhi trotoar maupun badan jalan di sepanjang rute yang dilewati. Kondisi ini tentunya juga turut berpengaruh terhadap keamanan dan ketertiban masyarakat.
Untuk memastikan pawai berlalan aman dan lancar, Polres Trenggalek mengerahkan hampir 100 personel pengamanan. Keseluruhan personel tersebut disebar di beberapa titik yang dianggap memiliki tingkat kerawanan tinggi.
Kapolres Trenggalek AKBP Indra Ranu Dikarta, S.I.K., M.Si. melalui Kasihumas Iptu Susila Basuki, S.Sos. mengungkapkan, kegiatan dalam rangka HHUT ke-79 kemerdekaan Republik Indonesia hari ini memang merupakan salah satu even yang ditunggu-tunggu oleh masyarakat.
Maka tak heran jika kemudian antusiasme masyarakat cukup tinggi untuk menonton dan menyaksikan penampilan dari masing-masing sekolah unggulan yang ada di Kabupaten Trenggalek.
“Personel pengamanan yang kita terjunkan memang lebih banyak dibandingkan kegiatan yang sama sebelumnya. Selain pengawalan, mulai dari titik start tepatnya di simpang tiga SMP Negeri 5 juga kita tempatkan personel di jalur yang memang padat aktivitas sampai finish di depan Kantor Kecamatan Trenggalek.” Ungkapnya.
Petugas yang diterjunkan ini, disamping mengatur arus lalu lintas juga memastikan agar rombongan peserta bisa melintas dengan aman dan nyaman. pada sisi yang lain, aktivitas masyarakat juga tidak sampai terganggu.
Sementara, untuk mengantisipasi gangguan Kamtibmas dan aksi kriminalitas maupun kejahatan seperti copet, Curanmor dan lain-lain, Polres Trenggalek juga melibatkan personel tidak berseragam yang membaur bersama masyarakat.
Ada pula patroli mobiling dari Satsamapta dan Satlantas untuk mengarahkan pengguna jalan sesuai dengan rekayasa lalu lintas yang telah disiapkan. Jangan sampai terjebak macet karena terhalang pawai.
“Alhamdulillah, hingga acara selesai, semua berjalan aman, lancar dan kondusif. Ini tentunya berkat kerja keras kita semua.” Imbuhnya.
Sebagai informasi, Pawai budaya tingkat SMP dan SMA ini diikuti oleh sedikitnya 14 sekolah dengan menembuh jarak kurang lebih 6 Km. Sedangan rute yang dilewati antara lain, Start dari depan SMPN 5 Trenggalek, simpang empat Kuwot, simpang empat Al Askhar ke barat, Nirwana, simpang 3 PM ke timur dan finish Depan Kantor Camat Trenggalek.