![](https://sidoarjoterkini.com/wp-content/uploads/2024/05/IMG-20240526-WA0003-e1716742120618.jpg)
SIDOARJOterkini – Perhelatan Milad ke – 2 Persaudaraan Setia Hati Winongo Tunas Muda (PSHW-TM) Ranting Balongbendo yang digelar di Pusdiklat Argasonya Balongbendo berlangsung meriah, Minggu 26 Mei 2024.
Acara yang dihadiri Dewan Sembilan PSHW-TM H Sugianto dan Forkopimka Balongbendo tersebut menjadi ajang perenungan diri selama dua tahun perjalanan PSHW-TM Ranting Balongbendo dalam melakukan Syiar di Kecamatan Balongbendo.
Ketua Ranting PSHW-TM Balongbendo Maryanto mengatakan, dalam dua tahun berkegiatan, PSHW-TM menemui berbagai permasalahan dalam melakukan Syiar dan pembinaan internal.
“Alhamdulillah, dengan sabar dan ikhlas kami mampu menyelesaikan berbagai masalah tersebut, hingga SH yang kita syiarkan bisa berkembang pesat di Balongbendo ,”ungkapnya.
Pun begitu lanjut Maryanto, berbagai saran dan masukan pembinaan dari berbagai pihak tetap dibutuhkan untuk menjadikan PSHW-TM lebih besar.
“Kami sadar masih banyak kekurangan dan perlu pembenahan dan pembinaan,”ucapnya.
![](https://sidoarjoterkini.com/wp-content/uploads/2024/05/IMG-20240526-WA0002-e1716742324326.jpg)
Kapolsek Balongbendo Kompol Hasim As’ari dalam sambutannya mengimbau kepada semua yang hadir untuk selalu tertib dan peduli dengan Kamtibmas.
“Tetap patuhi peraturan baik di lingkungan maupun di jalan, mari bersama kita jaga kondusifitas wilayah Balongbendo,”tegasnya.
Sementara itu H Sugiyanto dalam tausiyahnya menyampaikan, orang SH yang sejati adalah yang senantiasa menjalankan amar makruf nahi mungkar.
![](https://sidoarjoterkini.com/wp-content/uploads/2024/05/IMG-20240527-WA0000-e1716743359978.jpg)
“Orang SH itu selalu membawa manfaat bagi sekelilingnya dimanapun dirinya berpijak,”ungkap sesepuh PSHW-TM ini.
Dijelaskannya, seorang SH selalu rendah hati dan tidak sombong, adigang adigung dan sok menang sendiri.
“Mari kita jalankan ajaran SH dengan hati yang ikhlas dan sungguh-sungguh agar Allah SWT memberikan hidayah kepada sedulur semua,”ucapnya.
Acara Milad ditandai dengan potong tumpeng dan diisi dengan peragaan seni silat dengan menggunakan senjata maupun tangan kosong, serta sambung seduluran.(cles)