Polres Trenggalek – Jajaran Kepolisian Resor Trenggalek kembali menggelar Jumat Curhat. Sebuah program unggulan yang digelar pada hari Jumat setiap meninggunya yang bertujuan untuk menampung dan menerima apresiasi, keluhan maupun saran masukan dari masyarakat.
Seperti halnya yang dilakukan oleh jajaran Polsek Pogalan pagi ini. Sejumlah personel kepolisian nampak berbincang hangat dengan sejumlah warga membahas berbagai hal terkait dengan pengelolaan Kamtibmas. Jumat, (2/6).
Uniknya, kegiatan Jumat Curhat ini tidak digelar resmi seperti halnya digerung atau ruang pertemuan melainkan di salah satu gazebo yang berada di alun-alun Desa Kedunglurah, Kecamatan Pogalan. Tak ketinggalan wedang kopi disediakan untuk menghangatkan suasana.
Kapolres Trenggalek AKBP Alith Alarino, S.I.K., melalui Kapolsek Pogalan Iptu Rudi Sugiarto, S.H mengungkapkan pihaknya sengaja memilih metode non formal agar bisa lebih bebas dan tanpa sekat sehingga warga lebih bebas menyampaikan kritik atau saran kepada Polri.
“Apa ya, biar terasa dekat dan warga bisa lebih leluasa dan tidak takut atau sungkan menyampaikan apapun. Kebetulan tadi juga ada pak Kades, Sekdes dan beberapa tokoh masyarakat juga.” Jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, beberapa warga mengeluhkan terkait dengan maraknya pengamen maupun anak punk yang kerap berada di simpang empat Kedunglurah yang dinilai cukup menggangu kenyamanan dan menimbulkan kekhawatiran masyarakat.
Para pengamen dan anak punk ini diketahui juga sering bermalam dilingkungan dalam pasar bahkan buang air sembarangan sehingga sangat mengganggu aktivitas para pedagang.
Menanggapi hal tersebut, Iptu Rudi menyampaikan pihaknya akan menerjunkan personel secara intensif dan berkoordinasi dengan stakeholder terkait untuk melakukan pernertiban maupun pembinaan kepada para pengamen dan anak punk tersebut.
“Jika dirasa mengganggu ketertiban tentu akan kita tertibkan. Nanti akan kita arahkan regu patroli untuk lebih sering memantau keamanan diseputaran simpang empat Kedunglurah ini.” Tegasnya.
Pihaknya juga meminta kepada para tokoh masyarakat desa Kedung lurah untuk tak segan-segan menyampaikan kritik dan saran khususnya terkait dengan pelayanan kepolisian serta membangun sinergitas yang kuat dengan unsur tiga pilar.
“Harapan kita, situasi Kamtibmas di desa Kedunglurah senantiasa aman, tertib dan lancar.” Pungkasnya.