SIDOARJOterkini – Bawaslu Sidoarjo melaunching Posko Kawal Hak Pilih, sebagai bentuk komitmen untuk mengawal hak pilih warga Sidoarjo pada perhelatan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur serta Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo pada November 2024 mendatang.
Posko Kawal Hak Pilih secara resmi dibuka oleh Ketua Bawaslu Sidoarjo Agung Nugraha, dengan didampingi seluruh komisioner Bawaslu dan Panwascam.
“Posko ini menjadi komitmen Bawaslu Sidoarjo dalam mempersiapkan secara matang pelaksanaan Pilkada 2024,”ungkap Agung, Rabu 26 Juni 2024.
Diungkapkan Agung, melalui Posko yang diresmikan, pihaknya berharap seluruh warga Sidoarjo terfasilitasi hak pilihnya.
“Sehingga tidak ada lagi warga Sidoarjo yang hak pilihnya tidak terfasilitasi,”ucapnya.
Untuk itu lanjut Agung, pihaknya berharap ada masukan dan aduan warga yang tidak masuk dalam daftar hak pilih.
“Posko juga memfasilitasi anggota keluarga yang tercerai berai TPS nya, termasuk perubahan status pemilih, baik yang pada Oktober nanti berubah statusnya menjadi TNI-POLRI atau yang sudah mendapatkan hak pilih,”ungkapnya.
Dalam pemutakhiran data pemilih, Bawaslu akan terus melakukan koordinasi dengan RT/RW dan pemerintahan desa/Kelurahan dan berpedoman pada KTP maupun KK dan akan menerima pengaduan 24 jam.
“Hal tersebut dilakukan untuk mendapatkan akurasi dan validitas data pemilih, sehingga tidak ada lagi warga yang kehilangan hak pilihnya karena tidak masuk dalam daftar pemilih,”tegasnya.(cles)