Polres Trenggalek – Pawai budaya tingkat SLTP dan SLTA dalam rangka memperingati HUT ke-78 Republik Indonesia dan Hari jadi ke-829 Kabupaten Trenggalek berlangsung cukup meriah. Masing-masing sekolah menampilkan kreativitasnya dengan berbagai busana dan adat budaya nusantara. Sabtu, (26/8).
Demikian pula dengan antusias warga yang cukup tinggi. Sejak pagi, warga dari berbagai kecamatan sudah datang dan menonton disepanjang rute yang dilalui peserta pawai.
Kapolres Trenggalek AKBP Gathut Bowo Supriyono, S.H., S.I.K., M.Si. melalui Kasihumas Iptu Suswanto, S.H. mengungkapkan, pawai hari ini memang lebih ramai dibandingkan hari-hari sebelumnya.
“Iya betul. Ada peningkatan aktivitas masyarakat terutama pada jalur yang dilalui pawai budaya.” Ujarnya.
Guna mengantisipasi membludaknya penonton, Polres Trenggalek mengerahkan sedikitnya 48 orang personelnya untuk melakukan pengamanan. Keseluruhan personel tersebut ditempatkan pada titik-titik yang dinilai rawan baik kemacetan maupun gangguan Kamtibmas lainnya.
Selain sepanjang rute, anggota kepolisian juga ditempatkan pada pos-pos yang di lingkat kota Trenggalek terutama pusat perekonomian dan jalan raya yang menjadi pintu masuk ke kota Trenggalek.
Bukan itu saja, pengamanan tertutup dari Satreskrim, Satresnarkoba dan Satintelkam diterjunkan guna mengantisipasi kemungkinan adanya kriminalitas maupun kejahatan jalanan lainnya.
“Harapan kita kegiatan bisa berlangsung aman dan lancar, masyarakat merasa nyaman dan kegiatan ekonomi dapat tetap berjalan dengan baik.” Pungkasnya.