Pertarungan yang tidak seimbang dari segi jumlah pun terjadi. Kiai Rontek turut mengambil peran, ia tidak mengindahkan lagi tata krama dalam perkelahian. “Aku akan menyiapkan...
Semua itu tidak luput dari pengamatan Mas Karebet. Hutan yang tak begitu rapat dengan pepohonan tumbuh tidak dalam jarak teratur menjadikan mereka leluasa mengembangkan ilmu...
“Aku tak ingin menjadikanmu orang yang melampaui batas. Aku sekedar mengingatkan bahwa sekarang ini kau mendapat kesempatan untuk menjadi penguasa tahta Demak.” “Jadi, berita itu...
Aku tidak menghitung waktu yang berlalu. Saat itu aku tengah berada di dalam duniaku sendiri. Samar-samar aku mendengar suara ibu menyebut namaku. Ah, sulit bagiku...
Suara ibu menyusup relung kalbu untuk membawa kesadaranku kembali. Aku memandang sekitar. Dua pelayanku telah meninggalkanku sendiri. Oh ya, hari menapak siang. Mentari akan berada...
“Kau tidak akan dapat sampai di Demak, Mas Karebet!” Tajam suara itu menggores pendengaran Adipati Hadiwijaya yang sedang berpacu cepat di atas kuda. Sesaat ia...
Demikianlah pada malam itu mereka bertiga bermalam di padang terbuka dengan ditemani angin dingin yang turun dari dua puncak gunung yang mengapit mereka. Ketinggian ilmu...
Belum mencapai setengah lingkaran harimau mengitari Pangeran Benawa, lalu tenaga mereka terkuras nyaris tidak tersisa. Lutut kanan Pangeran Benawa menyentuh tanah tak mampu lagi menyanggah...
Adalah Pangeran Benawa, yang tidak mengetahui kedatangan Ki Buyut, mengawali serangan dengan satu gebrakan hebat. Ia telah menghafal olah gerak harimau itu dalam waktu yang...
“Kemarilah, kucing besar. Aku akan menjadi makananmu yang paling nikmat,” desis Pangeran Benawa yang tiba-tiba muncul keingingan dalam hatinya untuk meniru gerak binatang buas yang...