Lulusan Sarjana Bisa Jadi Polisi? Bisa Dong, Yuk Daftar SIPSS

oleh

Polres Trenggalek – Kepolisian Negara Republik Indonesia membuka kesempatan bagi para pemuda-pemudi Indonesia untuk bergabung dan mengabdikan diri kepada bangsa dan negara melalui Polri. Kepolisian telah membuka penerimaan Siswa Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS) Tahun Anggaran 2025.

Kapolres Trenggalek AKBP Indra Ranu Dikarta, S.I.K., M.Si. melalui Kabag SDM Kompol Sudaroini, S.H. mengatakan, penerimaan SIPSS tahun ini mencakup Strata 2 (S2) maupun Strata 1 (S1) dan Diploma IV (DIV) dari berbagai disiplin ilmu.

Unruk S2 meliputi, Psikologi (Profesi), Hukum Pidana, Hukum Tata Negara, Hukum Administrasi Negara, Kriminologi, Ilmu Komunikasi, Desain Komunikasi Visual, Rekayasa Kriptografi, Rekayasa Pertahanan Siber, Keamanan Siber dan Forensik Digital.

Sedangkan S1 diantaranya Agen Inteligen (STIN, Keamanan Siber, Kriptografi (Politeknik Siber dan Sandi Negara), Kedokteran Umum (Profesi), Psikologi (Profesi), Akuntansi Keuangan dan Pajak (sudah memiliki Sertifikat Auditor, Kimia (Murni).

Selain itu juga jurusan Biologi (Murni), Fisika (Murni), Metalurgi, Sains Data, Sistem Informasi, Teknik Informatika, Teknik Penerbangan, Ilmu Komunikasi, Desain Komunikasi Visual dan Kriminologi serta jenjang D-IV/S-1 Teknik Elektro (Telekomunikasi).

“Pendaftaran dibuka mulai tanggal 13 sampai dengan 20 Januari 2025.” Ungkapnya.

Persyaratan lainnya adalah berasal dari Perguruan Tinggi Negeri/Swasta dengan program studi yang terakreditasi minimal B (yang menggunakan Instrumen Akreditasi 7 Standar) atau akreditasi minimal Sangat Baik (yang menggunakan Instrumen Akreditasi 9 Kriteria).

Akreditasi berlaku pada saat tahun kelulusan sesuai Peraturan BAN-PT Nomor 1 Tahun 2022, dengan IPK minimal 3,0 serta wajib melampirkan ijazah yang dilegalisir/diketahui oleh Pembantu Dekan bidang Akademik (berlaku untuk D-IV, S-1 maupun S-2).

Bagi lulusan Perguruan Tinggi di Luar Negeri wajib melampirkan surat keputusan penyetaraan yang dikeluarkan oleh Dirjen Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kemendikbudrisktek.

“Usia maksimal 30 tahun untuk S-2 dan S-2 Profesi, 28 tahun untuk S-1 Profesi, 26 tahun untuk S-1 dan D-IV dengan tinggi badan minimal pria 162 Cm dan wanita: 157 Cm.” Imbuhnya.

Pihaknya menambahkan, rekrutmen ini merupakan penerimaan calon Perwira Polri untuk menjadi Perwira Pertama Polri dengan pangkat Inspektur Polisi Dua (IPDA) melalui pendidikan pembentukan SIPSS dengan jumlah peserta didik sebanyak 140 oran dan akan mengikuti pendidikan di Akpol Lemdiklat Polri Semarang, Jawa Tengah.

“Bagi yang berminat, silahkan membuka laman https://penerimaan.polri.go.id/. Selama proses tidak ada pungutan biaya dan kami secara konsisten menerapkan sistem BETAH atau bersih, transparan, akuntabel, dan humanis.” Pungkasnya.

No More Posts Available.

No more pages to load.