Polres Trenggalek – Kepolisian Resor Trenggalek telah menggelar Operasi Lilin semeru 2022 selama 11 hari, dimulai sejak tanggal 23 Desember 2022 yang lalu hingga tanggal 2 Januari 2023 mendatang. Untuk mendukung kegiatan pengamanan, Polres Trenggalek mendirikan sedikitnya empat Pos pengamanan diantaranya adalah di Durenan, Tugu, dalam kota Trenggalek dan Watulimo.
Bagi sebagian orang mungkin masih bertanya-tannya apa sebenarnya fungsi dan peranan pos pengamanan Nataru tersebut. Berikut ini kami informasikan tentang sedikit gambaran peranan Pos pengamanan bagi terselenggaranya Kamtibmas yang kondusif selama Nataru.
Kapolres Trenggalek AKBP Alith Alarino melalui Kasihumas Iptu Suswanto mengungkapkan Pos Pengamanan Nataru pada dasarnya adalah untuk membackup perkuatan pengamanan diluar kantor atau Mako kepolisian yang mayoritas berada di tengah kota.
Pos pengamanan itu sendiri didirikan berdasarkan analisa dan evaluasi terhadap berbagai hal terutama tingkat kerawanan gangguan Kamtibmas, kemacetan, kepadatan arus hingga aksesbilitas publik.
Tak seperti pos pengamanan polisi pada umumnya yang memang banyak tersebar di sepanjang jalan, Pos pengamanan Nataru fokus pada terhadap potensi gangguan yang merupakan implikasi dari kegiatan Nataru.
Demikian pula dengan personel yang mengawakinya. Pos pengamanan Nataru tidak hanya diisi oleh personel Polri tetapi juga melibatkan TNI, Dinkes, Dishub, Satpol PP, Senkom, Orari, Rapi, hingga pelajar Pramuka.
“Masing-masing Pos pengamanan di pimpin oleh seorang Perwira Pengendali dan anggota berjumlah 15-20 orang.” Ungkap Iptu Suswanto.
Tak sebatas berkutat soal pengamanan, Pospam Nataru juga berfungsi sebagai pos pelayanan bagi masyarakat yang membutuhkan bantuan atau dalam kondisi darurat. Petugas akan langsung turun memberikan pertolongan dan menghubungi pihak terkait lainnya. Pos pengamanan juga difungsikan sebagai rest area bagi para pengguna jalan/pemudik.
Nah yang unik, pos pengamanan yang ada di Kabupaten Trenggalek jug amembuka layanan vaksinasi bagi masyarakat yang ingin mendapatkan vaksin. Mulai dosis 1, 2 maupun booster. Setiap harinya ada empat orang tenaga medis yang disiagakan di masing-masing pos pengamanan.
“Pada Pos pengamanan kita siagakan juga mobil ambulan dan kita siapkan ruang istirahat.” Imbuhnya.
Untuk menjamin rasa aman masyarakat selama Nataru, setiap harinya petugas Pos pengaman tidak hanya duduk dan menunggu pos semata tetapi juga melakukan berbagai kegiatan diantaranya pemantauan dan pengaturan lalu lintas, patroli gabungan sesuai strall, mendatangi, evakuasi dan membantu TPTKP kecelakaan serta kegiatan laian yang berhubungan dengan Nataru.
“Dalam kondisi kontijensi, petugas Pos Pengamanan dapat digerakkan sesuai dengan instruksi dari Posko Operasi Lilin Semeru 2022 yang berada di Mapolres.” Ujarnya.
Pos pengamanan memiliki peran strategis yang tidak hanya sebagai perkuatan pengamanan tetapi juga memberikan pelayanan masyarakat demi terciptanya Kamtibmas yang kondusif selama Nataru.