Apel Jam Pimpinan, Kapolresta Mojokerto : Dua Pesan Kepada Rekan-rekan Sebagai Bhayangkara

oleh

suarakawan.com, Mojokerto – Beri pesan Khusus dan menyentuh, Kapolresta Mojokerto AKBP Rofiq Ripto Himawan S.I.K., S.H., M.H memimpin apel pagi jam Pimpinan di lapangan Patih Gajah Mada yang diikuti seluruh anggota dari Pejabat Utama, Kapolsek hingga Bintara dan ASN, Senin (06/06/22) pagi.

AKBP Rofiq menyampaikan begitu besarnya partisipiasi anggota Polri pada negara. “Rekan-rekan ke depan sudah ada operasi Patuh setelah capaian dedikasi dan kinerja Operasi Pekat, waktu terus berjalan tidak bisa kita menunda pekerjaan dan tidak bisa bersantai-santai karena tulang punggung bangsa dan negara ini sekarang 67% ada di Institusi Kepolisian, seperti kita ketahui kita dilibatkan dalam mendukung Penyaluran BTPKLW, Penanganan Covid-19, Percepatan Vaksin, Pencegahan PMK dan Mitigasi Paham Radikalisme,” Sebut Kapolresta Mojokerto.

Masih kata Rofiq Sapaan akrabnya, Ada dua Pesan yang ingin saya sampaikan, yang pertama Harus ada di hati rekan-rekan sebagai individu Bhayangkara, tidak bisa mengandalkan pengawasan, kemudian mengandalkan pimpinannya harus mengontrol terkait TWT

“Harus ada di hati rekan-rekan sebagai individu Bhayangkara, tidak bisa mengandalkan pengawasan kemudian mengandalkan pimpinannya harus mengontrol, rekan-rekan sudah harus selesai dengan masalah pribadi, karena begitu rekan-rekan keluar dari pintu itu rekan-rekan menjadi solusi dari semua masalah yang di situ ada keterlibatan legitimasi negara,” tegasnya.

Kapolresta Mojokerto juga menyampaikan beberapa permintaan maaf karena merasa belum optimal melaksanakan tugasnya di Polresta Mojokerto, “Yang Kedua, selama saya berdinas di sini ini adalah 10 bulan, Saya disini sedih dan saya merasa belum bisa optimal memberikan yang terbaik kepada rekan-rekan saya mohon dengan sangat walaupun nantinya sebentar bertemu dengan saya, Ingatlah bahwa kalau rekan-rekan tidak mensyukuri hari di saat rekan-rekan masih bisa hidup dan melaksanakan hal-hal baik menyelesaikan kewajiban-kewajiban yang akan terjadi adalah sebuah penyesalan dan ketika sudah menyesal itu nggak ada gunanya jadi yang kedua ini saya mohon perbaikan itu berangkat dari unit-unit terkecil Seperti yang saya sampaikan.” tutup AKBP Rofiq. (MK)

No More Posts Available.

No more pages to load.