Polres Trenggalek – Masyarakat dan tiga pilar Desa Joho Kecamatan Pule, Kabupaten Trenggalek kompak melakukan kerja bakti di rumah salah satu warga yang tertimpa musibah tanah longsor. Puluhan orang warga bersama Bhabinkamtibmas dan Babinsa nampak saling bahu membahu membersihkan material longsor yang memenuhi rumah warga tersebut. Minggu, (11/9).
Dikonfirmasi terpisah, Kapolres Trenggalek AKBP Alith Alarino, S.I.K. mengatakan pihaknya sudah mengintruksikan kepada jajaran Polsek Pule untuk mengecek dan mendatangi lokasi sekaligus membantu warga yang tertimpa musibah tersebut.
“Polisi harus hadir ditengah masyarakat. Terlebih saat dibutuhkan seperti peristiwa bencana alam.” Ungkap AKBP Alith.
Sementara itu, Kapolsek Pule Iptu Rohadi, S.Pd. menuturkan, sejak kemarin wilayah Kecamatan Pule memang diguyur hujan dengan intensitas tinggi. Hal tersebut diduga menyebabkan tebing dengan tinggi 7 meter dan panjang 6 meter yang berada di samping rumah warga longsor.
“Longsor terjadi sekira pukul 06.15 tadi pagi. Tanah lonsor menimpa dinding rumah warga hingga jebol.” Ujarnya.
Lebih lanjut Iptu Rohmad menegaskan, Bhabinkamtibmas bersama unsur tiga pilar kemudian mendatangi lokasi dan mendata korban dan bersama-sama warga setempat melakukan kerja bakti membersihkan material yang masuk ke rumah korban.
“Nanti akan kita koordinasikan dengan Forkopimca terkait dengan apa yang bisa kita lakukan untuk membantu keluarga korban.” Imbuhnya.
Mengingat saat ini sudah mulai memasuki musim penghujan, Iptu Rohmad meminta kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati dan waspada utamanya terhadap potensi tanah longsor yang memang kerap melanda Kabupaten Trenggalek.
“Jika mengetahui bencana alam sekecil apapun, kami imbau agar melaporkan kepada tiga pilar atau kantor kepolisian terdekat sehingga bisa segera dilakukan upaya untuk mencegah timbulnya korban yang lebih besar.” Pungkasnya