Polres Trenggalek – Wakapolres Trenggalek Kompol Haryanto, S.H., S.I.K., meninjau langsung lokasi bencana alam tanah longsor yang menimpa rumah dan mengakibatkan satu orang warga meninggal dunia di Desa bangun Kecamatan Munjungan, Kabupaten Trenggalek. Kamis, (5/5).
Dalam kesempatan tersebut, Kompol Haryanto menyampaikan bela sungkawa atas musibah yang menimpa sekalgus menyerahkan sejumlah bantuan sosial sebagai wujud kepedulian dan simpati kepada keluarga korban.
“Sudah kami instruksikan kepada jajaran baik Satgas bencana tingkat Polres maupun Polsek jajaran untuk turun tangan membantu korban. Bergotong royong, bersinergi bersama stakeholder terkait dan masyarakat untuk membersihkan material longsor.” Ujar Kompol Haryanto.
Peristiwa itu sendiri terjadi pada hari Rabu tanggal 4 Mei 2022 yang lalu. Sejak pukul 17.00 Wib Desa Bangun memang diguyur hujan cukup deras hingga menyebabkan tanah longsor yang menimpa rumah korban. Petugas gabungan kemudian melakukan evakuasi menggunakan peralatan seadanya dan menemukan satu orang korban meninggal dunia.
Selain itu, Kompol Haryanto yang kebetulan didampingi oleh sejumlah pejabat utama dan personel Polsek Munjungan meninjau proses evakuasi pembersihan material longsor yang menutup badan jalan tepatnya di jalan Munjungan-Bangun masuk Desa Bendoroto, Kecamatan Munjungan-Trenggalek.
“Proses pembersihan menggunakan alat berat karena volume longsor memang cukup lebar. Kita upayakan hari ini bisa selesai sehingga jalur bisa kembali di lalui oleh masyarakat.” Imbuhnya
Untuk mendukung proses evakuasi, lanjut Kompol Haryanto, Polres Trenggalek mengerahkan sejumlah personelnya. Satgas Bencana yang berada di bawah komando Satsamapta telah diterjunkan di lokasi lengkap dengan peralatan pendukung.
Disisi yang lain Wakapolres Trenggalek menambahkan, informasi yang simpang siur di media sosial terkait dengan bencana alam dapat menimbulkan kepanikan di tengah masyarakat. Oleh sebab itu, pihaknya meminta agar masyarakat lebih bijak dalam bermedsos dan mampu menyaring informasi yang valid dan aktual.
Pihaknya juga mengimbau agar masyarakat khususnya yang berdomisili di wilayah perbukitan atau pegunungan untuk lebih waspada dan berhati-hati terutama saat terjadi hujan dengan intensitas tinggi. Jika mengetahui peristiwa atau kejadian bencana alam, pihaknya meminta agar warga segera melaporkan kepada tiga pilar setempat atau Polsek terdekat agar dilakukan penanganan secepatnya.