SuaraKawan.com
Terkini

Ratusan Bhabinkamtibmas Ikuti Pelatihan Tongkat/Borgol dan PPGD

Polres Trenggalek – Bhabinkamtibmas merupakan salah satu garda terdepan dalam pengelolaan Kamtibmas yang kondusif khususnya di wilayah pedesaan. Bhabinkamtibmas ini bertugas tidak hanya aspek preemtif maupun preventim tetapi juga berperan sebagai solutor dan pemecah masalah bagi setiap persoalan yang muncul di tengah masyarakat.

Guna meningkatkan kompetensi Bhabinkamtibmas, Polres Trenggalek yang dimotori oleh Satbinmas selaku koordinator dan pembina fungsi menggelar pelatihan peningkatan kemampuan (Latkatpuan) borgol, tongkat dan Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD). Senin, (23/5).

Tak mau setengah-setengah, dalam pelatihan yang dilaksanakan di halaman Mapolres dan diikuti oleh sedikitnya 157 Bhabinkamtibmas se Kabupaten Trenggalek tersebut menghadirkan tenaga instruktur yang memang berkompten dan berpengalaman di bidangnya.

Untuk tenaga instruktur pelatihan tongkat dan borgol adalah Iptu Suyono, S.H. dan Aiptu Agus Budi, S.H yang merupakan pelatih beladiri Polri dan cukup berpengalaman. Sedangkan instruktur PPGD mendatangkan petugas dari Dinas Kesehatan Kabupaten Trenggalek.

Kasatbinmas Polres Trenggalek AKP Mujiata, S.H. mengatakan borgol dan tongkat merupakan peralatan taktis yang selalu melekat saat polisi menjalankan tugasnya. Tak terkecuali Bhabinkamtibmas.

“Saat bertugas, tak jarang polisi berada pada posisi harus melakukan tindakan tegas terukur. Nah, Borgol dan tongkat T ini bisa berfungsi sebagai perangkat pertahanan diri maupun melumpuhkan lawan.” Ujar AKP Mujiata.

Sedangkan beberapa materi PPGD yang diberikan diantaranya pertolongan pertolongan dasar seperti pengecekan jalur nafas, CPR, tehnik mengangkat atau menandu korban hingga pembidaian untuk penanganan korban patah tulang. Tidak hanya sebatas teori semata, setiap peserta juga bisa langsung praktek didampingi oleh tenaga instruktur.

Pihaknya berharap, dengan Latkatpuan ini, kompetensi Bhabinkamtibmas bisa semakin meningkat dan tentunya membawa manfaat dalam pengelolaan Kamtibmas di Desa Binaan masing-masing.