Polres Trenggalek – Operasi Ketupat Semeru 2023 yang cukup menguras energi telah resmi ditutup tanggal 1 Mei 2023 yang lalu. Namun bukan berarti kegiatan pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat menjadi kendor, sebaliknya jajaran kepolisian tetap melakukan aktivitas KRYD atau Kegiatan rutin yang ditingkatkan.
Hal tersebut diungkapkan Kapolres Trenggalek AKBP Alith Alarino, S.I.K. melalui Kasihumas Polres Trenggalek Iptu Suswanto, S.H. saat dikonfirmasi oleh tim redaksi di ruang kerjanya. Rabu, (3/5).
“Iya benar, setelah operasi ketupat semeru 2023 yang digelar selama 14 hari berakhir dilanjutkan dengan KRYD paska operasi tanggal 2 sampai dengan 9 Mei 2023.” Jelas Iptu Suswanto.
Kegiatan KRYD, lanjut Iptu Suswanto, pada dasarnya merupakan kegiatan rutin seperti hari-hari biasa. Bedanya, kegiatan kepolisian yang tergelar berikut personel yang dilibatkan ditambah atau dipertebal.
Hal ini dilakukan agar kondisi Kamtibmas wilayah yang mantap dan kondusif dapat terwujud. Patroli dan penempatan personel pada titik-titik rawan gangguan keamanan dilakukan untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat.
“Upaya preventif atau pencegahan tetap kita gelar khususnya pada lokasi yang padat aktivitas masyarakat seperti pasar, pusat pertokoan, perbankan, objek vitas dan lain-lain serta patroli pada jalur rawan kecelakaan maupun lokasi wisata.” Imbuhnya.
Tak ketinggalan, pihaknya juga menyampaikan apresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu dan mendukung pengamanan sejak bulan Ramadan, lebaran hingga kupatan yang lalu sehingga semua berjalan dengan baik.