SuaraKawan.com
Terkini

Mengheningkan Cipta Hari Pahlawan, Sejumlah Pengemudi Hentikan Kendaraan Sejenak

Polres Trenggalek – Para pengemudi yang melintas di sejumlah ruas jalan di Kabupaten Trenggalek menghentikan laju kendaraannya. Beberapa orang polisi nampak berdiri ditengah jalan dan memberikan aba-aba untuk mengheningkan cipta selama satu menit. Kamis, (10/11).

Pada saat yang sama, satu personel Polantas terlihat berada di depan para pengemudi dengan membawa bendera merah putih, sementara pada sisi yang lain, sirine yang berasal dari mobil patroli polisi dibunyikan sebagai tanda dimulainya mengheningkan cipta.

Dengan sukarela dan penuh semangat, para pengemudi baik roda dua maupun roda empat ini mengikuti instruksi yang diberikan oleh petugas. Bahkan beberapa diantaranya turun dari kendaraan dan menundukkan kepada sembari meletakkan tangan kanan di dada sebelah kiri.

Kapolres Trenggalek AKBP Alith Alarino, S.I.K. melalui Kasatlantas AKP Meita Anisa Saputra, S.I.K., M.H., M.Si. mengatakan, kegiatan hormat bendera dan mengheningkan cipta ini merupakan rangkaian kegiatan dalam memperingati Hari Pahlawan yang jatuh tepat hari ini tanggal 10 November 2022.

“Iya benar. Tepat pukul 08.00 Wib kita ajak seluruh pengendera untuk berhenti sejenak, menundukkan kepala, berdoa bersama untuk para pahlawan yang telah gugur dalam merebut dan mempertahankan NKRI.” Ujar AKP meita.

AKP Meita menuturkan, hormat bendera dan mengheningkan cipta ini dilaksanakan serentak diseluruh wilayah Kabupaten Trenggalek khususnya pada simpang atau simpul jalan yang padat aktivitas seperti simpang empat pasar Pon Trenggalek, simpang tiga Widowati, simpang empat Kedunglurah dan Simpang empat Durenan.

“Saat ini perjuangan kita berbeda dengan para pahlawan dahulu. Ini adalah wujud penghargaan kita atas jasa-jasa para pahlawan yang telah mengorbankan jiwa dan raganya demi Indonesia.” Imbuhnya.

Pihaknya berharap dengan kegiatan ini dapat menggugah kembali semangat kepahlawanan, nasionalisme dan patriotisme masyarakat khususnya Kabupaten Trenggalek dalam menghadapi tantangan zaman yang terus berkembang.