Sport-SUARAKAWAN.COM: Ditandai laga Persid Jember Vs Persekap Pasuruan, Liga 4 Kapal Api Jawa Timur resmi bergulir pada Senin (4/1/2025). Dengan diikuti 66 klub, kompetisi ini dibuka langsung oleh Bupati Jember Hendy Siswanto di Jember Sport Garden.
Liga 4 Kapal Api Jawa Timur diikuti oleh 66 klub. Mereka akan bersaing memperebutkan tiket ke Liga 3.
Ketua PSSI Jatim, Ahmad Riyadh UB mengatakan, bahwa kompetisi Liga 4 merupakan program pusat yang dijalankan oleh masing-masing provinsi. “Nantinya setiap beberapa tim terbaik akan promosi ke Liga 3,” ujar Riyadh.
Namun, menurut Riyadh, kompetisi tersebut tidak turun kelas meski sistemnya berubah, begitu juga penamaan kompetisi ini dari Liga 3 menjadi Liga 4. “Karena tim-tim pesertanya tidak berubah, maka secara kualitas juga tidak berubah, bahkan bisa lebih ketat karena jumlah timnya lebih banyak,” terang Riyadh dalam keterangan tertulis kepada awak media.
Dengan sistem baru tersebut, lanjut Riyadh, maka pembinaan di daerah semakin menggeliat. Sehingga ke depan muncul makin banyak bibit atlet berprestasi untuk Indonesia di kancah internasional.
Sementara, Bupati Jember Hendy Siswanto menyampaikan apresiasi atas dipilihnya Jember sebagai salah satu tuan rumah Liga 4 Jatim.
“Dengan ditunjuk sebagai tuan rumah tentu berdampak besar bagi perkembangan sepak bola dan penggemar sepak bola di Jember,” terang Hendy.
Hendy berharap, masyarakat dan penggemar sepak bola Jember bisa memberikan dukungan dan menjaga kondisi tetap aman.
“Saya berharap para pemain Persid Jember bisa bermain sportif demikian juga para suporter tetap memberikan dukungan dan menjaga kemanan agar Jember dipercaya kembali untuk menjadi tuan rumah di event sepak bola. Selain itu kita juga memiliki stadion yang cukiup bagus,” tandasnya.
Layaknya musim lalu, kompetisi Liga 4 juga bekerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan untuk memberikan perlindungan kepada seluruh pemain.
“Pemain bola berisiko cedera. Dengan menjadi peserta asuransi BPJS Ketenagakerjaan, mereka bisa mendapatkan penanganan dan pembiayaan terbaik jika sampai cedera di lapangan atau saat latihan,” tambah Hadi Purnomo, Deputi Direktur Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Jatim. (Red)