SuaraKawan.com
Trenggalek

Hari Terakhir Libur Nataru, Polres Trenggalek Fokus Pengamanan Lokasi Wisata

Polres Trenggalek – Puncak libur lebaran Natal dan Tahun Baru (Nataru) diperkirakan terjadi pada hari ini. Guna mengantisipasi berbagai kerawanan, Polres Trenggalek mengerahkan ratusan personelnya untuk melakukan pengamanan di sejumlah lokasi.

Kasihumas Polres Trenggalek Ipda Suswanto, S.H. mengatakan, fokus pengamanan kali ini dilakukan pada penyelenggaran ibadah di gereja-gereja dan lokasi wisata yang tersebar di selruuh kecamatan se Kabupaten Trenggalek.

“Keseluruhan ada 22 gereja yang kita amankan. Khusus wilayah kota Trenggalek kita siapkan 48 personel untuk mengamankan 9 gereja. Termasuk tim sterilisasi dan patroli mobiling. Sedangkan yang berada di wilayah kecamatan pengamanan oleh Polsek masing-masing.”

Lebih lanjut Ipda Suswanto mengatakan, dalam rangka antisipasi lonjakan wisatawan tidak jauh berbeda dengan pola pengamanan yang dilakukan sehari sebelumnya. Penebalan personel pengamanan diprioritaskan pada lokasi wisata pesisir utamanya Kecamatan Watulimo yang memang memiliki destinasi wisata cukup banyak dan bervariasi.

“Total anggota Polres yang kita libatkan ada 211 personel. Belum termasuk dari unsur TNI dari Kodim 0806, kemudian TNI AL, Satpol PP, Dishub, Dinkes serta stakeholder lainnya.” Jelas Ipda Suswanto.

Untuk Watulimo sendiri lanjut Ipda Suswanto, Polres Trenggalek mengirimkan bantuan 91 personel yang ditempatkan pada masing-masing destinasi wisata mulai dari Guo Lowo, Pantai Prigi, Pantai Pasir Putih, Pantai Damas, Pantai Mutiara, pantai Sibaronce dan lain-lain.

Sedangkan untuk wilayah kota Trenggalek disiagakan sedikitnya 64 personel yang tersebar tidak hanya dilokasi wisata seperti hutan kota, agropark dan lain-lain tetapi juga ditempatkan pada pusat keramaian dan perbelanjaan.

Sisanya diperbantukan pada kecamatan lain yang memiliki destinasi wisata yang juga menjadi jujukan warga antara lain Panggul yang terkenal dengan pantai eksotik pelang dan konang, Munjungan dengan pantai Bladonya, Kampak tepatnya di Guo Ngerit dan Suruh yang memiliki destinasi wisata Tebing Linggo.

Ipda Suswanto menambahkan, pengamanan kali ini tidak terbatas pada aspek Kamtibmas belaka tetapi juga pencegahan penularan Covid-19. Oleh sebab itu, petugas juga disiagakan untuk melakukan penyekatan di pintu masuk lokasi wisata.

Wisatawan yang datang diwajibkan mematuhi protokol kesehatan dan scan barcode aplikasi PeduliLindungi. Selain itu, disiapkan pula petugas kesehatan yang melakukan rapid test kepada pengunjung.

Masih kata Ipda Suswanto, anggota di lapangan turut aktif mengawasi penerapan protokol kesehatan. Mengingatkan para pengunjung yang abai protokol kesehatan maupun kerumunan sebagaimana Surat Edaran Bupati Trenggalek Nomor 451/1204/406.001.2/2021 tentang Pencegahan dan Penanggulangan Corona Virus Disease 2019 pada saat Natal Tahun 2021 dan Tahun Baru Tahun 2022.