suarakawan.com, Mojokerto –Sebagai daya dan upaya peningkatan kesehatan masyarakat, Bhabinkamtibmas Bripka Arif Santoso turut berperan dalam pelaksanaan kegiatan posyandu balita dan lansia melalui PIS-PK (Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga ) yang di laksanakan di rumah kepala dusun Pohsengir Ds Bendung Kec. Jetis Kab. Mojokerto. Selasa(17/1).
Kapolsek Jetis Kompol Sumaryanto S. H melalui Bhabinkamtibmas, “Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga ( PIS PK) merupakan salah satu program puskesmas yang menggunakan pendekatan keluarga untuk meningkatkan jangkauan sasaran”,ujarnya.
Masih kata Bhabinkamtibmas, “Kegiatan PIS-PK (Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Sosialisasi PMBA Tingkat Desa tersebut bermulai dari pemberian Makanan Bayi dan Anak Pengetahuan Pemberian Makanan Bayi dan Balita”, jelasnya.
Sebuah ancaman dan menimbulkan banyak permasalahan jika berkenaan dengan kualitas sumber daya manusia, stunting pada anak termasuk dalam keadaan yang memerlukan dorongan langkah pencegahan agar dapat di tekan sehingga mengalami penurunan.
Di tempat terpisah Kasi Humas IPTU M.K Umam, “Stunting pada anak memang harus menjadi perhatian dan diwaspadai. Kondisi ini dapat menandakan bahwa nutrisi anak tidak terpenuhi dengan baik. Jika dibiarkan tanpa penanganan, stunting bisa menimbulkan dampak jangka panjang kepada anak. Anak tidak hanya mengalami hambatan pertumbuhan fisik, tapi nutrisi yang tidak mencukupi juga memengaruhi kekuatan daya tahan tubuh hingga perkembangan otak anak,” pungkasnya.
(MK/FR)