SuaraKawan.com
Jatim Mojokerto

Terjadi Aksi Pemukulan Remaja Oleh Suporter Bola, Polisi Telusuri Pelaku

suarakawan.com, Mojokerto Kota – Sempat terekam dalam video yang diambil oleh warga, suporter sepak bola yang manjadi pelaku pemukulan remaja pengendara motor hingga terjatuh dan luka-luka di sekitar Jalan Benteng Pancasila (Benpas), Kota Mojokerto, kini menjadi buronan polisi, Sabtu (01/10/2022).

Kapolresta Mojokero AKBP Wiwit Adisatria S.H, S.I.K, M.T, membenarkan adanya aksi pemukulan oleh suporter bola tersebut. Lebih lanjut, melalui Kasatreskrim Polresta Mojokerto AKP Rizki Santoso, Ia menyampaikan bahwa aksi pemukulan itu terjadi ketika ratusan suporter berkonvoi usai nonton bareng (Nobar) pertandingan Persebaya versus Arema di salah satu kafe di kawasan Benpas. Selama nobar, tiga personel dari Polsek Magersari melakukan pengamanan di lokasi.

“Sekitar 500 orang berkonvoi untuk merayakan kemenangan dalam pertandingan Persebaya vs Arema yang berakhir dengan skor 3-2,” ucapnya.

Selanjutnya, AKP Rizki mengungkapkan, sebanyak sepuluh personel dari Polresta Mojokerto diterjunkan untuk mengawal konvoi yang bergerak menyusuri Jalan Benpas kearah Jalan Empunala. Setiba di depan kantor dinas pendidikan, seorang suporter memukul pengendara motor yang berasal dari arah berlawanan. Aksi pemukulan tersebut terekam dalam video yang diambil oleh seorang warga yang berada di lokasi kejadian.

“Kejadiannya cepat, sekitar pukul 22.00 lebih,” jelas Yudhy, salah seorang saksi mata.

Masih kata Yudhy, ia menjelaskan, salah satu suporter tampak mengayunkan sebilah kayu ke pengendara motor, yang merupakan tiga remaja perempuan yang berboncengan mengendarai Honda Vario dari arah berlawanan. Pukulan tersebut mengenai perempuan yang berada di tengah, sehingga membuat pemotor langsung terjatuh.

“Mereka menabrak trotoar sisi timur jalan dan langsung ambruk,” terangnya.

Akibatnya, korban mengalami luka-luka. “Dua remaja kakinya lecet karena terjatuh di trotoar,” ujar pemilik toko di sekitar lokasi tersebut.

Mengetahui kejadian tersebut, Kasatreksrim Polresta Mojokerto menyatakan bahwa pihaknya kini tengah melakukan penelusuran terhadap pelaku meskipun belum ada laporan dari pihak yang menjadi korban pemukulan.

“Kami tetap berupaya menelusuri pelaku, sehingga apabila suatu saat korban meporkan dapat segera kita ungkap.” tegas AKP Rizki, kemarin (3/10). (MK/DLN)