Polres Trenggalek – Akselerasi penanganan Covid-19 di Kabupaten Trenggalek terus digencarkan. Status Kabupaten Trenggalek yang masih masuk zona oranye masih menjadi perhatian serius jajaran Kepolisian.
Untuk mengoptimalkan penanganan selain memasifkan 3T yakni tindakan melakukan tes COVID-19 (testing), penelusuran kontak erat (tracing), dan tindak lanjut berupa perawatan pada pasien COVID-19 (treatment) dan vaksinasi, sosialisasi penerapan protokol kesehatan tetap digalakkan. Terlebih di masa PPKM seperti saat ini.
Disiplin protokol kesehatan dinilai menjadi salah satu kunci untuk menekan tingkat penyebaran Covid-19. Hampir setiap hari dapat dipastikan, Polres Trenggalek bersinergi dengan stakeholder terkait lainnya berkeliling pemukiman penduduk untuk menyampaikan edukasi protokol kesehatan, disamping operasi yustisi.
Kasihumas Polres Trenggalek AKP Bambang Dwiyanto, A.Md., S.H., menuturkan, Jajaran Polres Trenggalek sendiri dalam setiap kegiatan kepolisian yang tergelar maupun aktivitas lainnya selalu menyisipkan pesan-pesan Kamtibmas termasuk didalamnya adalah penekanan pentingnya protokol kesehatan.
“Iya benar. Jadi, setiap kegiatan patroli, sambang desa dan lain-lain petugas turut menyampaikan soal protokol kesehatan, fungsi dan manfaatnya hingga sanksi yang diberikan jika melanggar. Tujuannya agar masyarakat lebih disiplin dan secara sadar dan mandiri menjadikan protokol kesehatan sebagai gaya hidup dan kebutuhan.” Ujar AKP Bambang.
Lebih lanjut perwira pertama yang cukup berpengalaman di dunia reserse ini mengatakan, tidak hanya edukasi, petugas juga blusukan kampung, pasar atau tempat keramaian lainnya untuk membagikan masker gratis kepada masyarakat luas.
Menurutnya, terkadang masyarakat memiliki masker sangat terbatas. Pembagian masker gratis tersebut setidaknya dapat digunakan sebagai ganti saat masker miliknya telah rusak atau di cuci.
“Kami tak akan pernah lelah untuk mengingatkan masyarakat terutama pola hidup sehat dan menerapkan 5M. Memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas. Agar kita semua dapat melewati pandemi ini dengan sehat dan selamat.” Pungkasnya..